Bagi Pemilik Bisnis Online, Lakukan Hal Ini Supaya Data Anda Tidak Dicuri


Dalam menjalankan bisnis di internet, website memang memegang peranan penting. Website adalah wadah dimana Anda bisa mengenalkan produk sekaligus media pemasaran yang baik. Dibandingkan toko, website jauh lebih efektif sehingga banyak dipilih. Hanya saja minat memiliki website yang tinggi kerap kali tidak dibarengi dengan pemahaman keamanan pebisnis online.


Tidak ada yang tahu bahwa di era serba teknologi saat ini, ada banyak sekali celah yang bisa dimanfaatkan oknum tak bertanggung jawab untuk meretas sebuah website bisnis. Untuk apa? Tentu saja dengan menyalahgunakan data pribadi si pemilik website yang akhirnya berdampak buruk ke bisnis. Dalam kondisi seperti ini, keamanan pebisnis online jelas jadi hal sangat penting.



5 Hal yang Wajib Dilakukan Pebisnis Online Agar Data Terlindungi

Ketika Anda membuat sebuah website, tentu tahapan pertama setelah menentukan platform adalah membeli domain dan menyewa layanan hosting. Saat membeli domain inilah, sejumlah data pribadi akan dibutuhkan yang berpeluang untuk diretas. Nah, supaya informasi sensitif ini tak bisa diakses secara publik, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan:


1. Sering Backup Data

Whitehat Security melaporkan bahwa setidaknya 86% website di seluruh dunia ini punya minimal satu celah keamanan yang cukup serius, dimana dari jumlah itu ada website bisnis milik corporate. Untuk itulah hal pertama agar keamanan pebisnis online terjamin ialah sering melakukan backup data dan file, supaya tidak kebiingungan saat server diretas.


2. Lakukan Enkripsi

Dalam website bisnis, tentu akan ada sejumlah halaman sensitif seperti saat meminta username dan password. Agar tidak bikin cemas, gunakan jalur komunikasi data yang aman, sudah ter-enkripsi, dan jika perlu gunakan SSL pada sejumlah halaman yang bersifat rahasia.


3. Pakai Kata Sandi Kuat

Ada alasan tersendiri kenapa sandi alias password haruslah kuat dan terdiri dari kombinasi angka, huruf serta tanda baca. Apa itu? Supaya kata sandi sulit untuk ditebak dan ditembus hacker. Saat peretas berhasil menebak kata sandi Anda lantaran sangat mudah seperti cuma terdiri dari huruf saja, tentu besar peluang informasi-informasi sensitif bisa mudah dibobol.


4. Layanan Hosting Berkualitas

Tingkat keamanan server hosting adalah salah satu faktor yang membuat keamanan sebuah website kuat atau tidak. Jika memakai penyedia layanan hosting berkualitas, Anda tentu tak perlu cemas dengan serangan hacker, malware atau virus.



5. Batasi Penyebaran Informasi

Terkait dengan keamanan pebisnis online yang terakhir adalah membatasi penyebaran informasi. Seperti yang sudah disinggung, informasi sensitif muncul ketika Anda membeli domain. Dan semua 


orang bisa mengakses informasi sensitif seperti nama server atau nomor registrasi ketika melakukan pengecekan domain di fitur WHOIS.


Meskipun pada awalnya tools cek WHOIS domain ini dipakai untuk mengecek kepemilikan domain saja, terpampangnya sejumlah informasi pribadi menjadikan data-data si pemilik website bisa saja diretas dan berdampak buruk. Nah, agar WHOIS cuma memperlihatkan sejumlah informasi umum saja kepada publik, Anda harus berkenalan dengan proteksi WHOIS.



Proteksi WHOIS Agar Bisnis Aman dan Tenang

Proteksi WHOIS atau WHOIS Privacy Protection adalah sebuah fitur yang bisa menyembunyikan informasi pribadi si pemilik domain. Fitur ini pula yang ditawarkan oleh Niagahoster sebagai salah satu layanan unggulan, agar setiap pemilik website bisa merasa lebih aman.


Karena bagi Niagahoster, keamanan pebisnis online adalah hal utama. Untuk itulah Niagahoster menjanjikan keamanan terbaik bagi Anda yang kini hendak memulai berbisnis di internet secara profesional lewat website berkualitas.




Source : https://www.radarcirebon.com/2021/02/15/bagi-pemilik-bisnis-online-lakukan-hal-ini-supaya-data-anda-tidak-dicuri/

Popular Posts