Saling Ejek di Media Sosial, Terlibat Duel dengan Tangan Kosong, Ada yang Mati

Saling Ejek di Media Sosial, Terlibat Duel dengan Tangan Kosong, Ada yang Mati - JPNN.com


Kasus penganiayaan berat hingga korbannya meninggal dunia di Stadion Hoegeng Kraton Pekalongan, Jawa Tengah, akhirnya terungkap. Tersangka berinisial SBR sempat melarikan diri ke Bojonegoro, Jawa Timur, setelah melakukan penganiayaan terhadap korban. "Kasus penganiayaan itu terjadi pada 7 November 2020 dan tersangka melarikan diri ke Jawa Timur sebelum akhirnya ditangkap di Bojonegoro," ungkap Kepala Polres Pekalongan Kota AKBP Mochammad Irwan Susanto, Jumat (12/2).


Ia yang didampingi Kasubag Humas AKP Suparji mengatakan saat ini tersangka diamankan di Polresta Pekalongan untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut. "Tersangka akan dikenai Pasal 351, ayat 3 KUHP tentang Penganiayaan Berat yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara," ujarnya. Tersangka SBR mengatakan dirinya melakukan penganiayaan terhadap korban dengan tangan kosong.


"Awalnya, saya dan korban saling ejek melalui media sosial dan selanjutnya kami sepakat bertemu di Stadion Hoegeng Kraton untuk bertarung satu lawan satu yang disaksikan sejumlah temannya," tuturnya. Akibat melihat korban mengalami luka parah pada bagian tubuhnya, tersangka melarikan diri.


"Sebenarnya, saya dengan korban bekerja di perusahaan leasing sebagai penagih. Setelah duel itu, saya mendapat informasi dari teman, korban meninggal dunia," katanya.




Source : https://www.jpnn.com/news/saling-ejek-di-media-sosial-terlibat-duel-dengan-tangan-kosong-ada-yang-mati

Popular Posts