Ada Penurunan Waktu Penggunaan Media Sosial X Twitter, Tanda Pengguna Mulai Bosan?
.png)
MEDIANEKITA.COM - Media sosial X (Twitter) yang dimiliki oleh Elon Musk mengklaim bahwa pengguna platform microblogging tersebut menghabiskan lebih banyak waktu di aplikasi.
Namun, analisis data menunjukkan bahwa klaim tersebut tidak sepenuhnya benar.
Menurut statistik yang dibagikan oleh Musk pada 3 Januari 2024, rata-rata total usage pengguna X adalah sebesar 360,7 miliar detik atau setara 6,01 miliar menit per hari.
Angka ini merupakan jumlah waktu yang dihabiskan seluruh pengguna dalam aplikasi dari periode 28 Desember 2023 hingga 3 Januari 2024.
X mengklaim memiliki 253 juta pengguna harian pada update terakhir.
Jika dibagi dengan total menit, maka tiap pengguna X rata-rata menghabiskan waktu 23,8 menit di aplikasi setiap harinya.
Angka ini ternyata jauh berbeda dari laporan pada Oktober 2023.
Dalam blog X, CEO X Linda Yaccarino menyebutkan bahwa rata-rata pengguna menghabiskan lebih dari 32 menit dalam seharinya di X.
Artinya, waktu penggunaan per pengguna per hari menurun sekitar 8 menit dari Oktober 2023 hingga Januari 2024.
Hal ini menimbulkan pertanyaan, apakah pengguna mulai bosan main X? Apakah klaim Musk tentang pertumbuhan waktu penggunaan hanya trik pemasaran belaka?
Ada beberapa kemungkinan yang bisa menjelaskan perbedaan angka tersebut.
Pertama, mungkin saja X menggunakan total waktu pengguna aktif sebagai pengukuran selektif, dan ternyata selama seminggu terakhir, jumlahnya meningkat. Namun, secara keseluruhan, angka tersebut tidak meningkat seiring berjalannya waktu.
Kedua, mungkin saja X benar dalam melaporkan bahwa pengguna menghabiskan 32 menit per hari di aplikasi
Jika hal tersebut benar, berarti X kini hanya melayani 185 juta pengguna per hari, turun sebesar 68 juta pengguna dari 253 juta pengguna pada Oktober 2023.
Ketiga, mungkin saja ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi waktu penggunaan X, seperti perubahan algoritma, fitur baru, kompetisi dengan media sosial lain, atau peristiwa-peristiwa aktual yang menarik perhatian pengguna.
X sendiri belum memberikan penjelasan resmi tentang perbedaan angka tersebut.
Sementara itu, media sosial X juga menghadapi tantangan lain, seperti penurunan nilai saham, kritik terhadap kebijakan sensor, dan persaingan dengan media sosial baru yang menawarkan fitur-fitur inovatif.
