Indonesia Berniat Impor Minyak dari Rusia

 ILUSTRASI: Seorang petugas sedang mengisi BBM di SPBU Vitka, Tiban, Batam, Sabtu 15 Mei 2021. F Suprizal Tanjung, Batam Pos

Di saat situasi geopolitik ini, Indonesia melihat ada opportunity untuk membeli minyak Rusia dengan harga yang baik.

”Pak Taufik (Dirut PT KPI) sudah melakukan approach terkait hal itu,” kata Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati ketika Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, Senin (28/3).

Adapun, minyak mentah dari Rusia itu nantinya akan diolah di Kilang Balongan. Meskipun menyatakan rencana tersebut, pembelian minyak masih harus menunggu revamping kilang tersebut yang diperkirakan rampung pada Mei 2022.

Untuk diketahui bahwa kini Kilang Balongan hanya dapat menerima minyak mentah dengan tingkat sulfur rendah, seperti yang diproduksi oleh Saudi Aramco. Harga minyak tersebut tergolong mahal dan suplainya pun terbatas.

“Dengan revamping ini, Balongan akan lebih fleksibel menggunakan jenis crude apapun,” tutur dia.

Nicke mengatakan bahwa pihaknya juga telah melakukan koordinasi terkait hal ini dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) serta Bank Indonesia (BI). Pembelian nantinya akan menggungakan skema business to business (B2B).

“Tidak ada masalah sepanjang perusahaan yang deal dengan kita tidak kena sanksi. Untuk pembayarannya, kami koordinasi mungkin melalui India atau apa,” ucapnya.

“Secara politis tidak ada masalah, business to business murni, sepanjang perusahaan yang kita beli tidak kena sanksi. Kita lihat opportunity saja,” tutup Nicke. (*)

Reporter: JP Group

Sumber : https://news.batampos.co.id/indonesia-berniat-impor-minyak-dari-rusia/

Popular Posts