BebasBayar Klaim Aplikasi Resmi, Respons OJK: HOAX

 Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto

Berbagai aplikasi dengan iming-iming memberikan pemasukan tambahan untuk masyarakat semakin marak. Aplikasi ini dapat dengan mudah ditemukan pada toko aplikasi resmi milik Google yaitu Play Store, dan milik Apple di App Store.

Tak jarang, aplikasi tersebut mencatut nama lembaga pengawas industri keuangan seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Nama OJK dicatut oleh aplikasi BebasBayar.

Aplikasi tersebut digambarkan sebagai aplikasi penghasil uang oleh sebuah situs bernama Klikkoran.com. Menurut situs ini, pengguna aplikasi hanya membutuhkan dua cara untuk menghasilkan uang.

Pertama, dengan mengumpulkan koin dari aplikasi. Kedua, menghasilkan uang dengan berjualan di aplikasi tersebut.

Situs Klikkoran.com juga menarasikan jika aplikasi tersebut aman. Sebab, BebasBayar diklaim merupakan aplikasi resmi karena telah diawasi oleh OJK.

Artikel dalam situs itu juga diberi judul, 'Tukarkan 10 koin dapat Rp 700.000, Mainkan Aplikasi Pengasil Uang Resmi OJK Ini'.

OJK di Instagram resmi-nya, @ojkindonesia menegaskan, pihaknya tidak pernah memberikan izin ke aplikasi penghasil uang. Tindakan ini OJK lakukan usai nama dan logonya dicatut oleh aplikasi yang mengaku buatan anak bangsa tersebut.

Tidak tinggal diam, OJK memberikan stempel HOAX pada berita Klikkoran.com. Artikel yang sudah ditandai hoax itu kemudian diunggah melalui InstaStory OJK.

BebasBerbayar merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh PT Bimasakti Multi Sinergi. Perusahaan ini mengklaim bergerak di bidang industri Financial Technology (fintech) untuk layanan pembayaran elektronik (e-payment) di Indonesia dengan yang berbasis B2B dan B2C.

Bersdasarkan penelusuran CNBC Indonesia, Bimasakti Multi Sinergi beralamat di Grha Bimasakti Delta Raya Utara Kav 49-51 Deltasari Baru, Waru Sidoarjo 61256, Jawa Timur. Alamat ini sesuai dengan yang tercatat dalam database Ditjen AHU.

Namun, nomor induk berusaha (NIB) Bimasakti Multi Sinergi belum terdaftar di dalam situs National Single Window for Investment (NSWI). Sedang dalam situs Bimasakti Multi Sinergi disebutkan jika perusahaan ini telah memenuhi aspek legalitas karena memiliki nomor induk berusaha (NIB) 0220200631909.

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20220328102127-17-326473/bebasbayar-klaim-aplikasi-resmi-respons-ojk-hoax